Strategi Mengerjakan UTBK dalam Sistem Penilaian IRT
Apa itu IRT?
Sejak 2018, LTMPT menerapkan sistem penilaian menggunakan Teori Respons Butir atau Item Response Theory (IRT). IRT adalah sistem penilaian UTBK dengan bobot nilai yang berbeda pada masing-masing subtes.
IRT digambarkan dengan tiga tahap:
Tahap petama, Seluruh jawaban benar diberi skor 1 , dan skor 0 untuk yang tidak dijawab.
Tahap kedua, Pendekatan teori respons butir (IRT) akan dilakukan. Setiap soal yang benar akan dianalisis kembali karakteristiknya dengan melihat kesulitannya dibanding soal lainnya.
Tahap ketiga, Karakteristik tiap soal yang didapatkan di tahap dua akan dipakai untuk menghitung skor peserta. Soal yang relatif sulit akan mendapatkan bobot yang lebih tinggi dibanding yang lain.
Poin Penting Penilaian IRT
- Bobot skor yang diperoleh peserta di tiap nomor soalnya bisa jadi berbeda-beda tergantung tingkat kesulitan soal.
- Tingkat kesulitan soal tidak ditentukan di awal melainkan setelah semua ujian selesai dan berdasarkan berapa banyak peserta yang menjawab benar/salah di nomor soal tertentu.
- Sistem penilaian UTBK tidak menggunakan metode skor minus untuk jawaban yang salah.
Strategi Mengerjakan Soal dengan Sistem Penilaian IRT
- Jangan ragu mengisi semua soal karena tidak ada nilai minus
- Gunakan strategi menebak dengan metode eliminasi opsi jawaban yang paling mungkin salah. Semakin sedikit opsi jawaban tersisa semakin besar peluang untuk memilih jawaban benar
- Tidak perlu memperkirakan tingkat kesulitan soal atau memberi alokasi waktu lebih di tipe soal-soal sulit untuk mengejar skor tertinggi, karena bobot tingkat kesulitan soal baru ditentukan setelah ada pengecekan ke semua peserta dan bukan ditentukan berdasarkan tipe soal
Sumber : https://www.ruangguru.com/blog/sistem-penilaian-irt-di-utbk-sbmptn-dan-strategi-mengerjakannya